Norak….Aneh….Enggak tuh!!!

“Sensei…Harajuku itu apa sich…? seperti apa ya gaya harajuku itu??” pertanyaan seperti inilah yang sering gakusei (mahasiswa) tanyakan saat pelajaran bahasa Jepang sedang berlangsung. Karena untuk menjelaskan pada mereka tentang harajuku cukup memakan waktu pada saat pelajaran berlangsung, maka saya hanya menjelaskan dengan singkat bahwa gaya harajuku itu merupakan gaya dandanan dalam berbusana, berhias, dan menggunakan aksesoris yang orang bilang tampak menor, norak, aneh, dan gak nyambung banget. contohnya seperti aktris Indonesia Agnes Monika, Pingkan Mambo, dan Duo Maia yang sering sekali berpenampilan dengan gaya harajuku. Hanya itu yang bisa saya jelaskan pada mereka. Kali ini saya ingin bercerita tentang harajuku sesuai apa yang saya tahu……

Harajuku merupakan nama kawasan yang ada di sekitar Stasiun JR Harajuku, di Distrik Sibuya, Tokyo – Jepang. Daerah ini terkenal sebagai pusat mode di Jepang karena di sini banyak terdapat butik-butik terkenal yang menjual busana fashionable. Di kawasan ini banyak kita temukan anak muda Jepang berkumpul dengan menggunakan kostum yang unik-unik dan mencolok sehingga mereka menunjukkan gaya tersendiri yang dikenal dengan gaya harajuku.

Gaya harajukupun sudah tidak asing lagi di kalangan anak muda Indonesia. banyak mereka yang senang berpenampilan dengan gaya harajuku, bahkan gaya harajuku atau orang-orang sering menyebutnya Japanese Style sudah menjadi trend di kalangan anak muda.

Saya sering mengamati cara berpakaian mahasiswa Wearnes Education Center Bali dan beberapa diantaranya senang berpenampilan dengan gaya harajuku. Sedikit ingin bercerita kalau saya punya seorang mahasiswi tahun lalu dari jurusan sekretari yang senang berbusana harajuku dan dia sering menjadi pusat perhatian mahasiswa lainnya karena penampilannya yang unik itu. Saat di luar pelajaran, saya sempat ngobrol saya dia tentang penampilannya yang harajuku banget.

“Chacha suka ya berpenampilan dengan gaya harajuku?”.

“Ya! saya suka ayu sensei. Abis gaya harajuku itu unik dan keren abis”.

“Chacha merasa risih gak sih kalo menjadi pusat perhatian orang lain dengan gaya busanamu?”.

“Enggak tuch sensei… saya gak perduli mau dibilang aneh, norak, ataupun yang lainnya, yang penting saya suka, nyaman, dan busana yang saya pakai sopan”.

“Betul!!!! yang penting kamu PD aja. Selain kamu suka budaya Jepang (harajuku), bahasanya harus disukai ya….sensei suka gaya kamu kok!”

Banyak orang yang berpendapat bahwa orang yang berpenampilan dengan gaya harajuku itu adalah orang yang aneh dan ingin mencari perhatian aja, bahkan ada juga yang berpendapat bahwa orang itu seperti orang gila dan tidak tau aturan keindahan. Tapi menurut saya, itu salah banget!!! Justru orang yang berpenampilan dengan gaya harajuku itu termasuk orang yang memiliki rasa percaya diri yang tinggi karena berani tampil beda dan unik. Bagi saya sah sah aja orang yang ingin berpenampilan seperti apapun asalkan tidak melanggar norma kesopanan dalam berpenampilan.

 

Beberapa bulan yang lalu tepatnya pada bulan Juni 2008, Wearnes Bali mengadakan Wearnes Annual Competition yaitu kompetisi bahasa Inggris dan bahasa Jepang yang diadakan setiap tahunnya. Salah satu kompetisinya adalah gaya harajuku. Pada saat kompetisi ini berlangsung, cukup banyak orang yang menonton untuk sekedar penasaran atau ingin tahu mengenai gaya harajuku.